Kamis, 29 November 2012

Perkembangan manusia

Metamarfosis nyamuk

Kitaran Hidup Nyamuk – Metamorfosis Nyamuk
(‘Life Cycle of a Mosquito – Mosquito Metamorphosis’)

Nyamuk mengalami metamorfosis lengkap; nyamuk mengalami empat peringkat perkembangan yang jelas. Empat peringkat itu ialah telur, pupa, larva dan nyamuk dewasa. Kitar hidup lengkapnyamuk mengambil masa sebulan. 
(
‘Mosquitoes undergo complete metamorphosis; they go through four distinct stages of development during a lifetime. The four stages are egg, pupa, larva, and adult. The full life-cycle of a mosquito takes about a month.’) 

Telur ; Selepas menghisap darah, nyamuk betina bertelur sekelompok ('kelompok telur berbentuk rakit’) telur yang mengandungi 40 hingga 400 telur halus yang berwarna putih yang terapung pada permukaan air bertakung atau air yang mengalir amat perlahan. 
(
‘Eggs: After drinking blood, adult females lay a raft of 40 to 400 tiny white eggs in standing water or very slow-moving water.’) 

Larva : Dalam masa seminggu, telur itu akan menetas menghasilkan larva (atau dipanggil jentik – jentik) yang mana ia bernafas melalui tiub yang terkeluar pada permukaan air. Larva memakan bahagian kecil bahan organik yang terapung dan juga makan sesama mereka. Larva membentuk sebanyak 4 kali sepanjang perkembangan mereka; selepas pembentukan keempat, ia dipanggil sebagai pupa. 
(
‘Larvae: Within a week, the eggs hatch into larvae (sometimes called wrigglers) that breathe air through tubes which they poke above the surface of the water. Larvae eat bits of floating organic matter and each other. Larvae molt/mould four times as they grow; after the fourth molt, they are called pupae.’) 

Pupa : Pupa juga tinggal berhampiran dengan permukaan air, bernafas melalui dua tiub berbentuk seperti tanduk (dipanggil sifon) yang terletak pada bahagian belakang pupa. Pupa tidak makan.
(
‘Pupae: Pupae (also called tumblers) also live near the surface of the water, breathing through two horn-like tubes (called siphons) on their back. Pupae do not eat.’) 

Nyamuk dewasa : Nyamuk dewasa keluar dari pupa apabila kulitterbuka selepas beberapa hari. Nyamuk dewasa hanya boleh hidup beberapa minggu sahaja.
(
‘Adult: An adult emerges from a pupa when the skin splits after a few days. The adult lives for only a few weeks.’)

Minggu, 29 Juli 2012

Ciri-ciri tumbuhan Kaktus, Kantong Semar dan Bunga Teratai


Ciri-ciri tumbuhan Kaktus, Kantong Semar dan Bunga Teratai

by deris
(Ciri-ciri tumbuhan Kaktus, Kantong Semar dan Bunga Teratai) – Tumbuhan merupakan salah satu makhluk hidup yang mana memiliki ciri-ciri yang berbeda antara tumbuhan satu dan tumbuhan lainnya. Ciri-ciri khusus dari tumbuhan digunakan untuk beradaptasi dengan lingkungannya, mempertahankan diri dari bahaya dan sebagainya.
Oleh karenanya setiap tumbuhan mampu mengkondisikan dirinya sesuai dengan lingkungan di sekitarnya untuk dapat beradaptasi dan mampu mempertahankan dirinya dari bahaya yang sesuai dengan tempat hidupnya.
Pada tumbuhan air seperti bunga teratai memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan tumbuhan kantong semarbegitu juga dengan tumbuhan kaktus gurun yang memiliki ciri-ciri tak sama pula dengan tumbuhan teratai dan kantong semar.
Berikut ini merupakan ciri-ciri khusus tumbuhan kaktus, kantong semar, bunga teratai menurut versi Diwarta (Dunia Informasi dan Warta).
a. Kantong semar, venus, dan rafflesia

Tumbuhan Kantong Semar
Tumbuhan ini merupakan tumbuhan pemakan serangga dengan ciri-ciri khusus:
- Kantong semar dan venus memiliki cairan pada bagian daun unutk menarik perhatian dan menjebak serangga untuk dimangsanya.
- Bunga rafflesia memiliki ciri dengan baunya yang sangat busuk seperti bangkai, hal ini terjadi karena bunga raflesia ingin menarik perhatian lalat untuk membantu melakukan penyerbukan.

b. Bunga teratai (tumbuhan air)
Tumbuhan Bunga Teratai
Tumbuhan Air: Bunga Teratai
Bunga teratai merupakan tumbuhan yang hidup di air atau lumpur yang tergenang air. Tumbuhan ini memiliki ciri-ciri daun yang lebar dan tipis untuk memperbesar proses penguapan air dari dalam tubuhnya. Kandungan air yang terlalu banyak dibuang melalui penguapan daun agar bunga teratai tidak busuk meskipun hidup di air. Daun yang tipis juga merupakan salah satu cara supaya gaun teratai tetap terapung di atas air. Batang dari bunga teratai ini memiliki rongga yang berfungsi untuk jalan keluar udara dan menjadikan teratai tetap terapung di air. Akar teratai yang panjang mampu menambatkan diri dengan kuat di dalam lumpur dasar air untuk menahan teratai dari hempasan arus air.
c. Kaktus (tumbuhan gurun)
Tumbuhan Kaktus Gurun
Tumbuhan Kaktus Gurun
Tumbuhan kaktus merupakan tumbuhan yang habitatnya ada di gurun, dimana tumbuhan ini memiliki ciri-ciri dengan daun yang berbentuk duri. Duri ini berfungsi untuk mengurangi proses penguapan air dari dalam tubuhnya. Disamping berduri, kaktus juga memiliki batang yang besar dan menggembung untuk penyimpanan cadangan air serta berklorofil, sehingga dapat dijadikan tempat untuk ber fotosintesis. Selain itu kaktus juga memiliki akar yang umumnya panjang untuk mencari air sebanyak mungkin.
Semua tumbuhan memiliki ciri-ciri khusus yang berbeda sesuai dengan kondisi alam dan lingkungannya masing-masing.